Pelaku Balapan

RACING4.NET - KARYAKU's NEWS - SEAN GP - JEREZ, Spanyol, 13 Desember 2013 – Pebalap muda Indonesia, Sean Gelael telah menyelesaikan sesi testing pertamanya bersama Tim Carlin, yang direncanakan akan menjadi tim Sean dalam mengikuti Kejuaraan bergengsi FIA Formula 3 Eropa di tahun 2014. Sean, yang pada musim pertamanya di Eropa bergabung bersama dengan tim Double R Racing, sudah hampir pasti akan bergabung bersama Tim Carlin, yang memiliki rekor luar biasa di Kejuaraan Formula 3

Tim Carlin Motorsport, berdiri pada tahun 1996, memenangkan balapan pertamanya di Kejuaraan British Formula 3 pada tahun 1999 bersama dengan pebalap India, Narain Karthikeyan, dan sukses menjadi yang terbaik dalam satu musim kejuaraan, di tahun 2001 bersama Takuma Sato, pebalap dari Jepang. Sejak saat itu, tim yang berbasis di Farnham, Inggris ini, sudah berhasil memenangkan 3 titel juara di British Formula 3. Selain Takuma Sato, Carlin juga berhasil menjadi juara bersama Alan van der Merwe di tahun 2003 dan Alvaro Parente di 2005. Carlin kemudian mencapai kesuksesan luar biasa dengan kembali menjadi juara, 6 kali berturut-turut di tahun 2008 sampai 2013, dengan pebalap-pebalap seperti Jaime Alguersuari, Daniel Ricciardo, Jean-Eric Vergne, Felipe Nasr, Jack Harvey dan terakhir Jordan King.

Di tahun 2012, Carlin mulai mengikuti Kejuaraan Formula 3 Eropa, dan pada tahun 2013, Carlin memiliki seorang pebalap muda Rusia, Daniil Kvyat, yang baru-baru ini telah bergabung bersama dengan Tim Toro Rosso di Formula 1.

Untuk pertama kalinya Sean bersama dengan Carlin mencoba lintasan di Sirkut Jerez, Spanyol, sebuah sirkuit yang pernah menjadi tuan rumah Kejuaran Formula 1 antara tahun 1980 sampai 1990an. Sirkuit Jerez juga menjadi terkenal, karena di sirkuit inilah terjadi pertarungan hidup mati antara Michael Schumacher dan Jacques Villeneuve untuk memperoleh titel juara dunia pada tahun 1997.

Sean berhasil menyelesaikan testing selama dua hari, dengan menggunakan mobil balap berteknologi tinggi, Carlin Dallara-Vokswagen, pada hari Rabu dan Kamis, 11 – 12 Desember 2013. Di sirkuit Jerez yang berkarakter high-grip dan high-speed, ketahanan fisik sangatlah diperlukan. Tetapi Sean tidak mengalami kesulitan sama sekali untuk melahap 85 putaran di hari Rabu, dan 70 putaran lainnya di hari Kamis.

“Semua berjalan dengan baik” kata Sean. “Tim ini bekerja dengan sangat baik, dan saya dapat mempelajari hal-hal yang sebelumnya belum pernah saya lakukan. Saya sangat menikmati bekerjasama dengan seluruh anggota tim. Mereka sudah memiliki banyak pengalaman, dan saya bisa mendapatkan keuntungan dari hal tersebut. Bahkan sebagian dari mereka pernah bekerja di Kejuaraan Formula 1, sehinggasaya memperoleh pelajaran yang sangat banyak”

Sean menambahkan “Setiap saya keluar ke lintasan, tim ini memberikan kendaraan dengan kemampuan 100 persen, dan itu sangat menyenangkan. Mudah-mudahan saya dan tim Carlin, dapat melakukan hal yang sama pada saat melakukan testing kembali minggu depan, dan saya sangat berharap untuk bisa melanjutkan kerjasama ini di musim balapan 2014.”

Kepala sekaligus pendiri tim, Trevor Carlin, yang sudah pernah bekerjasama secara langsung bersama dengan beberapa pebalap terkenal Formula 1, termasuk diantaranya adalah Juara Dunia Sebastian Vettel, Jenson Button dan Kimi Raikkonen berkata “Ini adalah kerjasama kami dengan Sean untuk pertama kalinya. Tetapi walaupun baru pertama kali, kita sudah bisa menciptakan suatu hubungan yangbaik dalam waktu singkat.” Trevor menambahkan “Sean telah mengalami beberapa kemajuan besar selama melakukan testing ini. Dia telah memperlihatkan perkembangan yang baik dalam mengaplikasikan instruksi dan juga kecepatan. Sean memiliki potensi yang sangat besar, dan kami juga berharap untuk bisa bekerja sama di tahun 2014, dan terus meningkatkan perkembangan yang sudah terjadi saat ini.”

Sean Gelael akan melanjutkan kembali program pembelajarannya dengan Carlin, minggu depan, di mana Sean akan kembali melakukan testing selama 4 hari di Sirkuit Ricardo Tomo, Valencia. Mantap.

RACING4.NET - AKBP TRUNOYUDO. SEMANGAT LATIH DIRI DARI PENGALAMAN SENIOR KANCAH SPEED 4 WHEELDRIVE - PROFILE - 19 NOPEMBER - Sudah pasti kesibukan sosok speed offroader dan perally wajah baru nasional ini sangat padat. Tugas utama membela panji kepolisian dengan ketatnya jadwal dinas sebagai Punggawa Utama Satuan Reserse dan Kriminal Polrestabes Bandung ini menjadi santapannya sehari-hari tanpa lelah. Sama dengan tanpa lelahnya AKBP TRUNOYUDO setia mendalami hobi 2 tahun terakhirnya di kancah Adu Kecepatan 4 Wheel Drive.

Ikut sebagai founder Cakra Racing Project yang bermotorhome di kawasan By Pass Bandung menyebabkan perwira yang satu ini juga mau tidak mau rajin menyatroni bengkel andalannya itu bahkan ikut serta melakukan riset dan pengembangan performa mobilnya secara rutin. Tampil beringas dan tanpa menyerah hingga batas kemampuan tunggangan Cherokee-nya turut menjadikan sosok yang cinta keluarga ini disegani oleh sebaya dan pendahulunya di kancah motorsport yang sama.

Motorsport adalah hobby dan prestasi adalah buah dari kerja keras yang pasti mengikuti, itulah salah satu prinsipnya saat berbincang dengan redaksi. "Terkadang faktor keberuntungan jadi hal yang harus dihadapi, artinya harus siap untuk tidak beruntung juga saat lomba. Saat Kejurnas Sprint Rally di Cimahi kemarin nyaris saja hinggap di podium 3, namun di SS terakhir penggerak roda bagian belakang terlepas, maka lepas pula podium. Namun saya bersyukur masih bisa bertengger di posisi 6 dan overall nasional Jeep di 14 dari sekian puluh rekan senior pendahulu saya di ajang tersebut", ungkap Speed Offroader Nasional kelas G2.2 ini yang saat rally didampingi oleh navigator senior Emay Achmad.

Intinya bagi dirinya sebagai pendatang baru tetap haus akan prestasi, berusaha terus belajar dari pengalaman para senior di ajang yang sama. "Walau harus dijalani dengan kesibukan dinas yang maha padat", ujarnya rileks sambil menutup perbincangan.

Sukses untuk AKBP Drs Trunoyudo. Sukses untuk hobi ngebutnya.

RACING4.NET - ANDRI SA TIDAK LEKANG OLEH WAKTU DEDIKASI SEMUA MOTORPSORT NASIONAL SEJAK ERA 70-AN - NEWS PROFILE - 18 NOPEMBER 2013 - Mengikuti jejak para kakak kandungnya dari keluarga Sosro Atmodjo (biasa disingkat SA) sosok legend yang satu ini sangat dikenal di dunia motorsport roda-4 nasional. Ya...dialah ANDRI SA atau yang biasa disapa ABOEL memang sangat populer dengan sebutan itu. Watak ceria, humoris namun konsisten serta tegas dalam berlomba adalah 'sesuatu banget' di kalangan pelaku motorsport roda-4 hingga saat ini.

Pria berkeluaga yang kini tinggal dan menetap di kaki Gunung Salak di kawasan Ciapus Bogor ini nampak lebih religius dalam keseharian sedikit berbeda dengan gaya khas dan galaknya jika tampil di beberapa kancah balapan nasional di masa lalu. Berbincang dengan redaksi secara singkat Abul berkisah tentang pengalaman, observasi dan dedikasi tiada henti terhadap hobby nya. Mungkin dan sangat berguna untuk yang muda-muda yang kini juga berprestasi mengikuti jejaknya.

"Salah satunya saya mulai membalap dengan motor tunggangan saya Suzuki 100cc milik sendiri. Dan mengawali prestasi balap motor ketahanan di Lapangan Terbang Cibeureum Tasikmalaya sekitar tahun 1971", ungkap pemilik Corolla DX original ini. Belajar dengan cara mengamati aktifitas balap kakak-kakaknya yaitu Sarsito SA dan Sidarto SA, Aboel terus merambah dan mengukir banyak prestasi sejak era tersebut. Bayangkan, berapa dekade menggeluti dengan rajin dan penuh semangat serta torehkan juara di beberapa cabang motorsport sekaligus.

Balap Motor dan Balap Mobil dia geluti hingga akhirnya memfokuskan diri di balap mobil. Tercatat nyaris semua cabang motorpsort roda-4 dia terjuni tanpa jeda dan tanpa lelah. Rally, Time Rally, Slalom dan Balap Mobil. Rally pada masa jayanya di era 70-an hingga 80-an dia mendampingi kakaknya Sarsito SA dengan menunggangi beberapa merk, mulai dari Toyota hingga Mazda salah satunya saat mengikuti Dharmaputra Rally. Di ajang slalom yang populer sejak 80-an dia menunggangi Suzuki dan Toyota. Balap mobil pun begitu hingga saat ini menggeluti karir sebagai instruktur balap. Tidak bisa dilupakan Aboel pun aktif sejak dulu mengikuti semua ajang Time Rally nasional termasuk Rally legendaris Jaya Bali Rally, nyaris tiada absen. Betapa tidak, untuk itu sosok senior yang satu ini sangat dikenal disemua kalangan motorsport dari usia muda hingga diatasnya. Sesuatu yang lengkap dengan menembus 4 dekade pengabdian hobby motorsport. Real Old-Crack, one of the best motorsport person.

Pasti dikenal. Karena Andri SA masih aktif membalap hingga sekarang, terutama di cabang Slalom Nasional. Sejak merajai Slalom Bandung hingga sekarang telah membina beberapa team yang menjadi team slalom papan atas nasional diantaranya Jangkar Miring dan SSC yang pernah dibinanya dengan melahirkan banyak peslalom muda yang handal saat ini.

"Jaman sudah berbeda. Saat ini sebenarnya banyak fasilitas dan dana untuk merealisasikan hobby balap. Jaman saya dulu hanya modal kreatif seadanya dan latihan skill menjadi modal utama ditambah sarana juga minim. Itu yang menjadikan banyak mencoba cabang lain untuk dijajal. Sebenarnya jaman sekarang lebih mudah lah untuk mencapai itu. Giat latihan dan tambah jam terbang lomba saja sudah cukup", kenang dan pesan dari Andri SA kepada redaksi.

Dua kali pengalaman redaksi tampil 1 mobil bersama Om Aboel saat mengikuti kejuaraan nasional time rally di era 90an. Memang sosoknya berubah menjadi pembalap tulen saat pegang kemudi dan berubah menjadi navigator handal jika duduk di kiri. Sangat inspiratif dan memotivasi rekan 1 mobil jika berlomba serta memaksa kita untuk terus belajar dan bersiasat saat lomba. Hasilnya tidak tanggung-tanggung....2 kali tampil dengan 1 kali berdiri di podium utamanya. Luar biasa suatu pengalaman berharga tampil ngebut dengan sang legenda dan sang suhu ini.

Sangat banyak track-record beliau. Namun sabar saja....ini baru bagian pertama dari perjalanan seorang ANDRI SA.

RACING4.NET - JULIAN JOHAN, DUTA MOTORSPORT GT RADIAL INDONESIA. DRIFTING ADALAH CABANG MOTORSPORT YANG MENGHIBUR. HARAPKAN PERTARUNGAN DRIFTSTAR LEBIH SERU - 1 JUNI 2013 - Kembali ada waktu sedikit dengan berbincang bersama sosok Duta Motorsportnya GT Radial Indonesia yang dikenal sebagai sosok speed offroader yang akan segera tampil go international di ajang speed offroad Amerika. JULIAN JOHAN, yang kerap disapa JEJE baru saja berbincang dengan racing4 autonews. Suasana cukup relaks dalam waktu singkat ini mengarah ke obrolan di sela-sela dimulainya Kejurnas DRIFT putaran 1 di Pondok Cabe Tangerang Selatan.

JEJE punya pandangan unik dan sepakat dengan Redaksi RACING4 tentang beberapa aspek di motorsport drift. Performa yang bersifat Entertainer sangat mendominasi aksi dari seorang drifter. Terlepas dari unsur safety yang tetap harus dianut di ajang bersifat nasional, memang Drift adalah sport yang menyuguhkan tontonan yang menegangkan namun menarik untuk ditonton, betapa tidak, duel sliding rapat antar 2 mobil berkecepatan tinggi dengan rintangan meliuk-liuk memanjang dan merapat adalah suatu yang mendebarkan dan memancing adrenalin bagi yang menontonnya sekalipun.

"Jika seorang PEMBALAP harus berbesar hati jika waktu tempuhnya belum cukup atau mungkin terlambat finish dari rivalnya, maka jika seorang DRIFTER harus berbesar hati jika penilaian yang diberikan JURI masih belum bagus atau cukup untuk memenangkan pertarungan", ujar JEJE sembari tersenyum. Lalu di benak JEJE bahwa dengan bergulirnya National Event untuk Drift diharapakan semua pihak ikut memacu berkembangnya kelas DRIFT STAR yang berisikan para pemula dengan banyak batasan di mobilnya. Akan lebih menarik dan bagus untuk regenerasi dan yang pasti bisa LEBIH SERU pertarungannya jika pembinaannya tepat.

Bener, Om JEJE. Redaksi Racing4 sangat setuju. Semoga terjadi apa yang insan pemerhati drift harapkan.

1. Pertama karir di dunia rally?
= Kalau awal berkecimpung di Rally adalah Time Rally tetapi justru jadi Juara 1 Q-Honk Speed Rally Junior 1982 bersama Sonny Soeprapto dan juara 1 tahun 1983 bersama Arief indoarto. Kemudian bergabung bersama team-nya Arief Indiarto dan Arietta Adrianti berhasil menggondol beberapa Juara Umum pada Time Rally,

2. Saran untuk para perally muda yang sudah giat di sprint rally?
= Perally2 muda kalau mau sukses harus mau belajar dari para perally senior mereka mengenai cara2 dan tehnik2 pengendalian kendaraan tanpa perlu malu,