Gymkhana Digugat 100 Miliar, Genta Auto n Sport Keberatan dan Melawan
RACING4.NET - 24 Oktober 2018 - Jakarta - "Hal yang mengada-ada dan berlebihan !! Tanpa ada yang bukti dan unsur kerugian yang dialami penggugat Lie Reza H Aliwarga. Ditambah lagi penggugat meminta penghentian semua event kejurnas dan internasional dengan penamaan kata GYMKHANA terkait produk paten yang dimilikinya, tentu hal tersebut membuat kami mewakili klien PT Genta Alam Semesta (Genta Auto n Sport) selaku promotor yang ditunjuk IMI Pusat menyatakan keberatan", tegas DR Sujud Margono, kuasa hukum Genta Auto Sport saat press conference bersama IMI Pusat di Dapur Sunda Pancoran Jakarta siang 23/10. Acara ini digelar dan juga dihadiri oleh Jeffrey JP selaku Sekjen IMI Pusat
Press Conference dengan paparan dan sikap resmi dari Genta Auto n Sport yang digawangi Tjahyadi Gunawan perihal ada pihak yang tiba-tiba menggugat kata Gymkhana dengan suatu merek yang bernama Gymkhana terlansir paten sejak 2015 ini ditindaklanjuti tergugat Genta Auto n Sport dengan sangat serius karena memandang ada unsur pemerasan.
Dugaan pemerasan? Bisa jadi. "Gugatan 100 miliar ditambah menuntut pembatalan semua event berkata Gymkhana di level nasional hingga internasional yang diselenggarakan PT Genta Alam Semesta selaku promotor yang ditunjuk IMI Pusat dan tidak berhasilnya 2 kali mediasi sebelumnya menjadkan kita memiliki pandangan negatif ke arah itu", tambah Sujud, praktisi hukum yang dikenal sangat menguasai ihwal Hak Paten ini.
Pendapat pengamat otomotif tentang hal heboh seperti ini juga tidak beragam. Terlepas gugatan tersebut dianggap berlebihan atau tidak, namun penamaan nama cabang olah raga yang jelas sudah mendunia sejak memasuki era tahun 2000 ini harus ditindaklanjuti juga kekuatan dan syarat paten-nya di Indonesia apalagi baru muncul di tahun 2015. Mudah saja, mekanisme upaya hukum lebih tinggi untuk membatalkan paten tersebut bisa dilakukan. Memang ada indikasi mengada-ada.
pic by budi santen
Related Article
-
Gabungan APMI, Ekajaya Berrindo dan IP2I Bertolak Ke Jepang Lakukan Pertemuan Bahas Krisis Pengemudi hingga Inovasi LogistikJuly 29, 2024
-
Ban Rally Delium Teruji Tangguh. Kini Banyak Perally Nyaman Gunakan Ban Pro Rally RG2. Harga Terjangkau Tapi Tetap BerkelasJune 25, 2024
-
Digunakan Mayoritas Perally, Ban Rally DELIUM Jadi Bagian Sukses Rally di IndonesiaJune 21, 2024
-
Dihantam Cuaca Panas, Skuad F3 SUADE Yoga Soegama dan Muli Saleh Tembus 10 Besar Hari Pertama Kejurnas Rally SUMUTJune 08, 2024
Hilite News
-
Didukung Boat Owner Pantai Mutiara, Puluhan Starter Siap Duel Kejurda Time Rally dan SOTR City Rally SMAN 5 BandungSeptember 20, 2024
-
Podium Mayoritas Ban GT Radial di Kejurnas Slalom Cianjur. Rinaldo SA Kembali Dominasi GRB. TGRI Masih Berjaya di FFASeptember 08, 2024
-
Tok, Resmi. IMI JABAR Kelola Lahan di Grand Kertajati Aerocity Untuk Multi-Event Motorsport dan RallySeptember 03, 2024
-
Team TSDC - CANDI TMTak Motorsport Wujudkan Ambisi. Juarai Kejurnas Time Rally Putaran 1 BaliAugust 26, 2024
-
Tampil 7 Skuad di Kejurnas Time Rally Put 1 Bali, TSDC - CANDI TMTak Motorsport Bidik Juara Nasional Team 2024August 24, 2024
Latest News
-
Didukung Boat Owner Pantai Mutiara, Puluhan Starter Siap Duel Kejurda Time Rally dan SOTR City Rally SMAN 5 Bandung20 September 2024 | 3:10
-
Podium Mayoritas Ban GT Radial di Kejurnas Slalom Cianjur. Rinaldo SA Kembali Dominasi GRB. TGRI Masih Berjaya di FFA08 September 2024 | 0:07
-
Tok, Resmi. IMI JABAR Kelola Lahan di Grand Kertajati Aerocity Untuk Multi-Event Motorsport dan Rally03 September 2024 | 12:06
-
Gustapriya Afriana : Saya Apresiasi Semua Skuad PROTECT SPORT RALLY TEAM Yang Raih Belasan Podium Di Kejurnas Time Rally Bali29 August 2024 | 13:24
-
Team TSDC - CANDI TMTak Motorsport Wujudkan Ambisi. Juarai Kejurnas Time Rally Putaran 1 Bali26 August 2024 | 0:25