Status Kejurnas Putaran Akhir Fenomena Penutup Time Rally 2016

RACING4.NET - 05 Oktober 2016 - EDITORIAL REDAKSI - Pendapat team redaksi Racing4 Autonews mengamati tentang update kalender Kejurnas Motorsport Roda 4 PP IMI bulan Juli silam telah disampaikan dalam artikel yang menarik dan membuat satu-satunya media yang hanya mengulas motorsport roda 4 nasional ini menjadi disorot tajam karena konsistensinya dalam mengungkap konsistensi regulasi motorsport dan tata krama organisasi suatu lembaga otomotif.  Menarik dan tentu membuat teamworks yang berbasis di Kota Bandung yang berisikan mantan atlet-atlet motorsport di era masa lalu menjadi semakin semangat dan mengapresiasi semua pihak yang telah berupaya ikut mengangkat harkat motorsport roda 4 nasional berjalan di jalurnya sesuai dengan regulasi yang ditetapkan.

Menjadi hak IMI untuk menunjuk dan mensahkan status kejurnas, betul? Betul.  Tetapi menjadi kewajiban IMI dari sisi organisasi untuk mendudukan bersama pihak yang telah siap menggelar dan mengajukan agenda putaran kejurnas melalui pengprov-nya saat di Rakernas IMI yang menjadi institusi tertinggi dalam pengambilan keputusan selain Munas.  Betul?  Betul juga.  Sudah dilakukan duduk bersama sebelum update kalender tanggal 22 Juli 2016 pasca Rakernas IMI 2016 yang salah satunya sudah diketahui bahwa Kejurnas Time Rally putaran akhir telah siap digelar dengan belasan sponsornya menyambut gempita putaran akhir di Jawa Timur? Belum? Ya memang belum pernah. Dan Racing4 sudah mengingatkan di artikel sebelumnya saat itu hingga datangnya kecaman kepada redaksi saat itu.  Nasib suatu media yang berpengaruh.  Normal.

Ini adalah persoalan komunikasi organisasi.  PP IMI - Pengprov IMI - Klub Penyelenggara, begitu juga reverse-nya.  Betul? Betul lah.  Itulah semangat rakernas.  Itulah yang harus dilakukan saat merubah agenda dengan istilah update tentu dengan semangat 'seperti rakernas' juga.  Sudah terlambat saat ini, dan memang betul itu sudah jadi kewenangannya IMI untuk menentukan status suatu kejurnas (dalam konteks mempertahankan agenda kejurnas time rally) yang sempat tidak jelas usai batalnya Kejurnas Kepri-Batam karena masalah organisasi internalnya.  IMI berhak diapresiasi walau seharusnya meng-apresiasi juga penyelenggara di ujung musim yang telah siap sebelum terbitnya update.  Putaran akhir adalah ajang paling bergengsi dalam suatu agenda motorsport di belahan dunia manapun dan patut terencana dalam penyelenggaraannya.  Semua pihak menjadi harus menerima perubahan ini namun jangan diulangi lagi di masa yang akan datang.  Apresiasi pantas diberikan kepada penyelenggara yang telah siap menggelar jauh-jauh hari, dari pada yang selalu maju-mundur tergantung mood penyelenggaranya. Apresiasi dan Salut untuk IMI yang telah menyelamatkan agenda Kejurnas Time Rally 2016 yang akan digelar dalam 7 putaran. Salut banget untuk Jatim...Halo Bali dan NTB, sudah siapkah menggelar?  Ditunggu Peraturan Pelengkap Lombanya ya, sudah masuk rentang H-30 lho...sudah siap, belum?