24 Praktisi Otomotif Ikuti Seminar Lisensi Gelaran Komisi Gymkhana IMI PUSAT - Brands and Paddocks - Racing 4 Autonews | 4W Motorsport News

24 Praktisi Otomotif Ikuti Seminar Lisensi Gelaran Komisi Gymkhana IMI PUSAT

February 03, 2018 | Editor Sport

RACING4.NET - 03 Februari 2018 - Jakarta, Pancoran - Weekend yang berkesan bagi jajaran Komisi Slalom IMI PUSAT yang sukses mengundang dan menghimpun 24 praktisi slalom atau gymkhana untuk mengikuti Seminar dan Sertifikasi Lisensi Gymkhana 2018 di Dapur Sunda, Jakarta 03/02.


Beberapa nama praktisi dan organisatoris IMI pun didaulat untuk memberikan pencerahan di acara seminar seperti Poedio Oetojo, Andri SA, Gerry Rosanto, Arce Meyer dan lainnya.  Beberapa punggawa Toyota Team Indonesia juga hadir dalam acara ini selain dari team-team papan atas lainnya.  Maklum saja karena seminar ini juga diperuntukkan untuk para manager team dalam menghadapi Kejurnas Gymkhana musim ini dalam kaiatan untuk mendapatkan lisensi dan entrant manager.


Tanya jawab pun berlangsung seru apalagi jika menyentuh urusan regulasi yang nyata mengalami beberapa perubahan untuk musim ini terutama beberapa spesifikasi mobil yang sempat jadi kontroversi di musim 2017 lalu kini sudah ditengahi oleh IMI Pusat dengan beberapa modifikasi yang bisa dikatakan lebih adil atau fair, menurut versi IMI.


Ada hal ironis bahwa ketegasan regulasi tentang menggunakan mesin yang 100% standar pabrikan untuk bertarung di kelas dan group standar tidak diulas secara lugas, padahal mudah untuk dilakukan di sesi pemeriksaan.  Semua dianggap akan kembali kepada kebiasaan dan skill setiap peslalomnya itu sendiri.  Hal-hal Pengecualian juga nampak begitu mewarnai perubahan regulasi musim 2018 ini yang sebenarnya bisa dilihat dan dipahami dalam lembar preamble regulasi olah raga IMI Pusat.  Konteksnya memang bukan untuk pembinaan tetapi bagaimana slalom atau gymkhana semakin segar dan kompetitif saja di kemudian hari.


Hendra Rahardja sebagai ketua komisi slalom IMI Pusat menyatakan apresiasinya kepada semua yang mengikuti seminar kali ini dan meminta kepada semua pihak agar mendukung agenda musim kejurnas 2018 termasuk 1 agenda Asia.  Bahkan tidak hanya itu beberapa ketentuan untuk kejurda atau regional event juga mulai disosialisasikan di ajang ini.