STANDING POINT SPEED OFFROAD 2013 JELANG PUTARAN AKHIR BATULICIN. ARIEF INDIARTO DAN DENNY ARIEF BEREBUT TAHTA GROUP 1 - Archived - Racing 4 Autonews | 4W Motorsport News

STANDING POINT SPEED OFFROAD 2013 JELANG PUTARAN AKHIR BATULICIN. ARIEF INDIARTO DAN DENNY ARIEF BEREBUT TAHTA GROUP 1

October 21, 2013 | Admin

standing point 2013 group g1 driver.pdf standing point 2013 group g2 driver.pdf standing point 2013 group g3 driver.pdf standing point 2013 sor team.pdf

RACING4.NET - STANDING POINT SPEED OFFROAD 2013 JELANG PUTARAN AKHIR BATULICIN. ARIEF INDIARTO DAN DENNY ARIEF BEREBUT TAHTA GROUP 1 - 21 OKTOBER - Jelang Putaran Akhir Kejurnas Speed Offroad GT RADIAL yang akan berlangsung di Sirkuit Batulicin Kalimantan Selatan 26-27 Oktober masih menyisakan pertarungan di 2 kelas yang diperkirakan akan menguras adrenalin dan sangat menegangkan untuk perebutan tahta Nasional. Sementara Group 3 memang Rifat Sungkar sudah tidak terkejar lagi pointnya untuk gelar Nasional, namun Group 1 dan Group 2 masih menyisakan lagi pertarungan 4 Special Stages untuk tentukan Juara Nasionalnya.

Di Group 1 Perally Senior yang juga Speed Offroader ARIEF INDIARTO masih memimpin dengan 61 point berselisih tipis dengan rivalnya dari Team GT RADIAL TOTAL TANGCITY DENNY ARIEF dengan 56 point dan lebih tipis menguntit dengan 55 point yaitu M HIDAYAT. Sementara Agan Hasstex di posisi 4 dengan 46 point.

Sementara di Group 2, TB DEYANG dari Team POWER F masih memimpin dengan 80 point disusul andalan Hasstex H GANDI dengan 62 point, Dana Karya 50 point dan AGOK dengan 50 point.

Di Group 3 selain Rifat Sungkar yang akan hadir di putaran akhir dengan melakukan wajib Start sebagai penyempurna gelar nasional FFA nya nanti, pertarungan akan sangat terasa di perebutan runner-up antara H SYAMSUDIN selaku tuan rumah dengan UTV-nya dan M ARIEF SPRINGHILL dengan Cherokee 2JZ nya. Keduanya berselisih hanya 6 point dan masih bisa terjadi saling mengejar di putaran 5 nanti.

Dengan demikian memang untuk merebut tahta nasional sangat sulit dan harus dengan kerja keras dan tancap gas sedalam-dalamnya serta tidak boleh lengah saat menaklukan SS berkarakter cepat di kawasan yang juga jadi markas UTV Indonesia ini.

Sukses untuk Speed Offroad Indonesia.