SEKILAS PWRC - Production World Rally Championship

Dulu kelas ini dikenal sebagai Grup N. PWRC dirilis FIA (Federation Internationale de lAutombile/Federasi Otomotif Internasional) pada 2002 dengan sedikit perubahan regulasi. Mobil yang digunakan adalah produksi massal dengan modifikasi tertentu yang dibolehkan, misalnya penggunaan turbo dan sistem penggerak 4 roda (4 wheel drive).
PWRC merupakan salah satu kelas pendukung WRC, dilombakan bersamaan dengan event WRC dan menggunakan lintasan yang sama. Kompetisi ini dikelola dan di bawah sanksi FIA. Karenanya peserta yang berhak memburu gelar juara dunia adalah mereka yang terdaftar sebagai permanent entry FIA dengan keharusan mengikuti sejumlah seri yang ditetapkan, seperti musim 2012 ini di mana peserta wajib mengikuti minimal 6 dari 8 seri yang terjadwal.Tahun ini terdaftar 12 peserta tetap PWRC. Dua seri terdahulu, Rally Monaco dan Mexico, hanya diikuti 3 dan 5 pereli PWRC terdaftar. Karena itu enam seri tersisa bakal menyuguhkan persaingan yang amat terbuka.
Seperti halnya GP2 di ajang balap F1, PWRC adalah gerbang terdekat ke WRC sebagai level tertinggi kejuaraan reli dunia. Nasser Al-Attiyah, contohnya, telah memperkuat tim pabrik Citroen di WRC.
Kelas pendukung lainnya adalah SWRC (Super 2000 World Rally Championship) dan WRC Academy yang bertarung dalam satu merek (Ford Fiesta).
Belakangan, ajang PWRC yang levelnya hanya setingkat di bawah WRC ini mendapat respons membanggakan dari komunitas reli dunia. Kelas ini dianggap lebih seru dan kompetitif dibandingkan WRC yang dilombakan pada tempat dan waktu sama, namun didominasi pereli itu-itu saja yakni Sebastian Loeb dan Mikko Hirvonen dari tim sama - Citroen WRT. Sebaliknya di PWRC. Kini terdapat dua kubu, Amerika dan Eropa, yang senantiasa bertarung alot dalam perburuan gelar. Benua Amerika diwakili Guerro, Fuchs, dan Ligato yang tampil agresif. Sementara Eropa diwakili Gorban dan Kosciuszko yang tampil taktis. Di antara mereka hadir Subhan sebagai satu-satunya wakil Asia, namun sudah dianggap ancaman oleh kontestan lain berkat dua posisi *runner up* yang diraih.
Related Article
-
Embed Code Video KEJURNAS ADVENTURE OFFROAD PUTARAN 4 BALISeptember 17, 2014
-
Kerusakan Mesin di Speed Offroad, Demas Agil Konsen ke Drift++ SajaAugust 24, 2014
-
Jelang Sesi Testing Merdeka Sprint Rally, Sudah Hampir 60 Perally Pastikan Bejek GasAugust 21, 2014
-
Tantangan Sulit Traksi, Pacenote Jadi Detail, Subhan Aksa Siap untuk Rally MalaysiaAugust 14, 2014
Hilite News
-
M Yassin Kosasih Telah Mengemban Tugas Baru. Tetap Tekad All-Out Dengan Performa Baru di Kejurnas Sprint Rally, Balap Mobil dan Speed Offroad 2025March 27, 2025
-
Ada Panggung Speed Offroad. Tahun ke-12 Racing4 Autonews Awards Digelar di Bandung Mei 2025. Siapakah Best Racing and Rally Driver 2024?March 25, 2025
-
Hujan Badai Warnai Kejurda ROTR GT Radial Jangkar Biru Bandung. Trio Avi Luthfi Juara Umum. Kuartet Sylvia-Suzi Sidarto SA Juara WanitaMarch 17, 2025
-
Paket Komplit ROTR JOGJAKARTA 2025 Selalu Berhasil Membawa Tema dan Misi PembinaanMarch 10, 2025
-
Ramadhan On The Road 2025. Paket Komplit Time Rally Khas Jogja dari Protect Sport Yang Sayang Jika DilewatkanMarch 08, 2025
Latest News
-
M Yassin Kosasih Telah Mengemban Tugas Baru. Tetap Tekad All-Out Dengan Performa Baru di Kejurnas Sprint Rally, Balap Mobil dan Speed Offroad 202527 March 2025 | 23:35
-
Ada Panggung Speed Offroad. Tahun ke-12 Racing4 Autonews Awards Digelar di Bandung Mei 2025. Siapakah Best Racing and Rally Driver 2024?25 March 2025 | 16:18
-
Hujan Badai Warnai Kejurda ROTR GT Radial Jangkar Biru Bandung. Trio Avi Luthfi Juara Umum. Kuartet Sylvia-Suzi Sidarto SA Juara Wanita17 March 2025 | 13:48
-
Paket Komplit ROTR JOGJAKARTA 2025 Selalu Berhasil Membawa Tema dan Misi Pembinaan10 March 2025 | 21:29
-
Ramadhan On The Road 2025. Paket Komplit Time Rally Khas Jogja dari Protect Sport Yang Sayang Jika Dilewatkan08 March 2025 | 15:16