Tampil Cepat, M Yassin Kosasih Juara Umum Put-1 Kejurda Sprint Rally Jabar. TB Adhi (Banten) Tercepat Overall.

RACING4.NET - 27 Januari 2025 - Sukabumi, Jabar - Tampil cepat sejak hari pertama dan berlanjut semakin cepat di hari kedua (25-26/01) Kejurda Sprint Rally Jawa Barat putaran 1 2025 yang bertajuk Double Track Sprint Rally Championship 2025, perally dan pembalap senior Jabar dan punggawa utama Jangkar Biru Motorsort M Yassin Kosasih berhasil menjadi Juara Umum putaran 1 Kejurda Sprint Rally 2025 di lintasan cepat gravel Hidzie Circuit kawasan Cikembar Sukabumi.

M Yassin Kosasih yang tampil di Group M1 (4WD, non-homologasi) dengan membesut mobil lawas Mitsubishi Evolution-IX dengan entrant Gazpoll Racing Team menutup hari pertama dalam 2 Special Stage sepanjang 4,8 km untuk mencatatkan waktu terbaik 4 menit 18 detik dan menutup hari terakhir dalam 2 Special Stage dengan waktu 4 menit 12 detik.  Pati Polri bintang dua ini hanya harus mengakui keunggulan rata-rata 6-7 detik catatan waktu juara nasional sprint rally group J 2024 TB Adhi asal Banten yang tampil meramaikan ajang kejurda sprint rally ini dengan membesut Ford Fiesta Rally-3.

Berduel di Group M, Yassin Kosasih tampil sangat cepat dan selalu menumbangkan rivalnya yaitu Frans Yoga Soegama yang membesut Mitsubishi Evolution-X hingga 9 detik sejak hari pertama.  Bahkan Yassin akhirnya mengunci kemenangan di Group M sekaligus menjadi Juara Umum di putaran 1 ini saat rivalnya ini melakukan kesalahan navigasi sehingga masuk jalur yang salah dan nyaris mendapat sanksi diskualifikasi menyusul nyaris terjadi insiden "adu-kambing" di lintasan yang dilibas Yassin Kosasih saat berkecepatan tinggi.  

Beruntungnya, Yoga menghentikan mobilnya dan mundur serta memilih langkah DNF (tidak finish, dan kembali ke lintasan yang seharusnya).  Sisi lain, saat lepas dari jarak pandang yang tertutup lalu terbuka, Yassin dan navigator Edwyn Tedja sempat terperanjat dan terkejut di detik nyaris insiden itu, namun reflek cepat juara nasional balap mobil 3600 Max 2024 itu mampu menghindari tabrakan yang tidak dikehendaki.

Event kejurda yang menjadi sub-event Kejurnas Speed Offroad putaran 1 digelar oleh Gazpoll Racing Team, Jangkar Biru Motorsport, Hidzie Circuit dan Volcano Motorsport dan berhasil menembus animo besar para speed offroader dan perally nasional hingga 78 starters.  Suatu pencapaian yang luar biasa dan raihan yang semakin bagus dari sisi eskalasi jumlah peserta sejak digulirkan musim lalu.

Yassin Kossih juga tampil di ajang speed offroad dengan membesut CAN-AM Maverick-R di kelas G6 dan G7 yang juga merupakan Group neraka di semua ajang speed offroad nasional karena tingkat persaingan yang sangat ketat dan paling mendebarkan.  Hasil akhir, perally yang mendekati usia 60 tahun ini mampu bertengger di posisi 3 besat di 2 Group tersebut.  Tertinggal di hari pertama, namun mampu memperbaiki waktu dengan fantastis di hari kedua hingga akhirnya menembus podium atas.

"Alhamdulillah, hasil yang baik telah dicapai oleh saya dan teman-teman di team.  Menjadi juara umum putaran 1 kejurda sprint rally ini tidak mudah untuk diraih, semua perally dan speed offroader tampil bagus dan cepat.  Walau sempat tertinggal di hari pertama kejurnas speed offroad, namun di hari kedua saya coba lebih meningkatkan fokus untuk mengejar defisit waktu dan berhasil.  Sementara saat berduel di sprint rally, saya senang mobil racikan Riverside yang saya besut dalam kondisi baik dan enak dikendalikan sejak hari pertama.  Hanya memang sulit mengejar TB Adhi dari Banten yang meramaikan event ini dengan mobil baru-nya.  Mudah-mudahan saya bisa mempertahankan hasil positif ini di putaran selanjutnya bulan Juli nanti.  Selamat untuk para juara", ungkap Yassin Kosasih usai menuntaskan SS4 yang merupakan special stage terakhir di Minggu sore 26/01

Bagi team pelaksana dan pimpinan lomba, hal positif dan ada baiknya untuk menambah rambu penunjuk arah atau tanda buka-tutup untuk semua perally dan speed offroader yang saat kecepatan tinggi akan melibas membelok masuk berganti lintasan di Lap yang kedua. Hal ini untuk menghindari peserta masuk ke lintasan yang salah, yang secara SAFETY TRACK tentu sangat disarankan.  Tidak mahal, kok.

Bagi para navigator disarankan membuat Pace-Note atau catatan yang lebih detail saat berlomba, agar Driver lebih nyaman.  Terus menimba ilmu dan sharing-sharing sangat dianjurkan bagi navigator-navigator pendatang baru.

Selamat untuk para Juara