TB Adhi, Saya Apresiasi Kerja Mekanik dan Team. Putaran 3 Pasang ECU Lain - Hilite News - Racing 4 Autonews | 4W Motorsport News

TB Adhi, Saya Apresiasi Kerja Mekanik dan Team. Putaran 3 Pasang ECU Lain

May 22, 2017 | Editor Sport

RACING4.NET - 22 Mei 2017 - Pic by Mahesa Putera, Jakarta - Masih bisa bertengger di 10 besar hasil akhir Group Neraka FFA Kejurnas Speed Offroad putaran 2 di Gading Serpong kemarin 21/05 sebenarnya menjadi catatan tersendiri bagi salah satu jawara speed offroad nasional yang masih membela team BMB Motorsport HRVRT Kalsel TB ADHI.


Masih dengan tunggangan Tubular V8 bermesin LT4 lansiran 2016 rupanya masih menyisakan PE-ER yang harus dikilik untuk segera melupakan hasil kurang maksimal di putaran 2 dan menghadapi putaran 3.  Tersisa 3 putaran lagi untuk musim kejurnas speed offroad di tahun 2017 jelas jadi pekerjaan sangat berat untuk kembali menembus sebagai kampiun nasional musim ini ditambah harus segera berada di paling puncak di sisa putaran.


TB ADHI yang juga Ambasador RACEPACE Suspension telah coba cermati apa yang menjadi dengan problem mesinnya mulai dari sesi shakedown hingga benar berakibat tidak mampu melesat cepat tunggangannya dengan mesin barunya.  Hampir semalam suntuk jelang lomba, TB ADHI terus mendampingi mekanik dan team untuk menemukan penyebabnya.  Dan berhasil, walau masih juga belum sesuai dengan harapan.  Problem sensor dan ECU rupanya menjadi perangkat yang sangat wajib dipenuhi oleh dapur pacunya dan masalah ini ditemukan persis tengah malam jelang duel pagi harinya.


PERJUANGAN TB ADHI CUKUP RUMIT

"...Masih dalam kondisi stress euy... 6 SS mesin nge "save mode/ limp mode" selalu di titik yang sama. Dari Kamis sampe Minggu terus berusaha cari penyebabnya dibantu semua  mechanic-mechanic senior tapi hasilnya negative. Mesin generasi ke-5 General Motor (LT-4) menuntut banyak sekali input dari sensor-sensor di luar mesin kedalam ECU-nya sedangkan mobil balap tentu gak bakal dipasang sensor yang gak berkaitan dengan performance. Disaat sedang normal tenaga mesin memang sangat jauh lebih kencang dari LS engine...",

"...Singkat kata balapan kemarin buat saya pribadi adalah sangat melelahkan dan menyebalkan, hahahaha...".


"...Suspensi RACEPACE dan hal-hal lainnya bekerja dengan baik tapi tidak banyak dilakukan adjustment karena lebih focus mencari trouble-shooting engine yang terjadi..."

"...Meskipun hasilnya hanya bertengger di urutan ke-8  saya tetap berterimakasih dan sangat apresiasi kepada seluruh mechanic dari BMB Motorsport dan Bebeng Custom yang sudah berupaya maksimal untuk memperbaiki kendaraan yang saya pakai. Semoga di putaran ke 3 di bulan Agustus nanti kondisi kendaraan bisa normal dan meraih podium..."


"...Betul sekali...Ini pelajaran, mesin ini keluaran tahun 2016 dan memang langsung menjadi mesin favorit untuk dipakai di kendaraan balap di Amerika karena horsepower dan torque mesinnya yang luar biasa powerfull. Tapi dikarenakan masih sangat baru sehingga masih sedikit informasi-informasi yang bisa didapat dari forum internet. Alhasil saya jadi bagian yang melakukan experimen terhadap mesin ini. Langkah mudahnya adalah dengan mengganti ECU menggunakan stand alone programmable ECU seperti Motec atau Haltech. Kita liat aja nanti lah..."