Vito Siagian. Praktisi Pimpinan Lomba Slalom 2014. "Ini Masalah Prosedur...." - Pelaku Balapan - Racing 4 Autonews | 4W Motorsport News

Vito Siagian. Praktisi Pimpinan Lomba Slalom 2014. "Ini Masalah Prosedur...."

March 14, 2014 | Admin

RACING4.NET - Suatu Opini Praktisi Motorsport Nasional - Vito Siagian. Praktisi Pimpinan Lomba Slalom 2014. "Ini Masalah Prosedur...." - 14 Maret 2014 - Vito Siagian, Praktisi RC Slalom Nasional dan Club Event, angkat bicara dan mengutarakan dalam bentuk ungkapan dan sudut pandang tertulis. Redaksi Racing4 memberikan apresiasi kepadanya dan menayangkan secara utuh buah pikiran serta harapannya untuk perkembangan dunia slalom nasional dan meluruskan opini komunitas tentang rekomendasi dicabutnya Kartu Izin Start seorang peslalom nasional di tahun lalu...

Vito siagian : ini masalah prosedur...

Saat ini sedang menjadi polemik mengenai keikutsertaan Bernard Yuwono dalam beberapa event awal tahun olahraga slalom di tanah air.

Banyak suara-suara yang keluar dari pihak2 tertentu yang seolah-olah saya menolak keikutsertaan saudara Bernard ini di beberapa event tersebut.

Pada kesempatan ini saya akan mencoba memberikan klarifikasi dan pandangan saya mengenai permasalahan yang saat ini sedang di alami saudara Bernard tsb.

Permasalahan yang di alami saudara Bernard dimulai dari munculnya status BBM saudara Bernard yang telah melecehkan olahraga slalom ini.

Pada saat dilaksanakan rapat komisi slalom yakni pada hari rabu tanggal 20 november 2013 bertempat di kantor PP IMI, semua anggota dan kordinator komisi slalom serta team panel PP IMI sepakat untuk mengusulkan suatu sanksi terhadap saudara Bernard Yuwono.

Pada tanggal 20 november 2013 keluarlah Surat Keputusan dari PP IMI, yang salah satu pointnya mengenai rekomendasi pencabutan KIS saudara Bernard Yuwono.
Berdasarkan SK inilah saya sampai saat ini berpendapat bahwa saudara Bernard Yuwono belum memungkinkan untuk dapat ikut serta dalam kejuaraan slalom.

Perlu diketahui, saya adalah orang yang sangat menghargai prestasi apalagi bila prestasi tersebut diikuti dengan sportivitas dan attitude yang baik dari olahragawan tersebut, adapun terhadap saudara Bernard Yuwono ini, perlu diketahui bahwa saya adalah salah satu orang yang terlibat saat Bernard ini mulai menggeluti olahraga slalom ini, oleh karena itu saat ini saya juga cukup bangga dengan prestasi yang telah dicapai oleh Bernard ini, tetapi saya juga orang yang menginginkan apabila Bernard berprestasi haruslah diikuti dengan cara pencapaian benar dan procedural.

Nah oleh karena itu, bagi saya yang dapat mengakhiri masa hukuman Bernard Yuwono adalah sebuah SK yang dikeluarkan oleh instansi sederajat atau di atasnya yang mengeluarkan SK hukuman tersebut.

Selayaknya saudara Bernard mengirimkan surat permohonan pencabutan sanksi kepada PP IMI, berdasarkan surat permohonan tersebut, PP IMI dengan team panel atau jika memungkinkan mengundang komisi slalom untuk membahas surat permohonan tersebut, yang selanjutnya apabila dapat menerima permohonan saudara Bernard tsb, dikeluarkan suatu SK yang menyatakan SK Hukuman terdahulu telah dicabut atau tidak berlaku lagi, yang tentunya akan menjadi dasar untuk keluarnya KIS saudara Bernard tsb.

Inilah yang saya maksudkan dengan prosedur, pertanyaannya apakah harus dilakukan panel atau mengundang komisi slalom guna membahas surat permohonan dari saudara Bernard tsb, silahkan dijawab sendiri, tetapi point penting yang harus saya sampaikan adalah suatu SK selayaknya dianulir oleh SK dari Instansi sederajat atau diatasnya.

Tulisan saya ini merupakan jawaban atas pertanyaan sahabat saya Edwin Tedja (Racing4net), tanpa ada maksud untuk menyinggung perasaan dari pihak2 lain, jadi apabila tulisan saya ini tidak berkenan bagi pihak2 tertentu, saya mohon maaf yang sebesar-besarnya, sekali lagi ini adalah cara pandang saya terhadap sesuatu yang disebut prosedur.

Rgds

Vito Siagian