Rancangan Perubahan Regulasi Speed dan Sprint Rally 2018. Jip Ikut Tarung Kejurnas - Hilite News - Racing 4 Autonews | 4W Motorsport News

Rancangan Perubahan Regulasi Speed dan Sprint Rally 2018. Jip Ikut Tarung Kejurnas

December 13, 2017 | Editor Sport

RACING4.NET - 13 Desember 2017 - Jakarta - Sudah akan terbayang model gelaran sprint dan speed rally tahun 2018, pastinya di ajang kejurnas.  Rancangan perubahan peraturan nasional speed dan sprint rally akhirnya mengembalikan reputasi group JIP untuk kembali bertarung utuh di kancah nasional.  Demikian kabar dari ajang Rakernas IMI 2017-2018 yang baru usai digelar di Jakarta.


Market potensial kelas JIP (J) finally dibidik kembali sebagai market yang punya kans menambah kemeriahan setiap gelaran kejurnas rally atau sprint rally, khususnya untuk gelaran di Pulau Jawa yang memiliki jumlah pegiat motorsport JIP yang paling banyak di Indonesia.  Upaya positif ini digadang sebagai salah upaya tetap mempertahankan ramainya jumlah peserta rally menyusul menyusutnya animo Group Retro (R) yang pada akhirnya hanya didominasi oleh 2-3 komunitas saja hingga akhir musim 2017.  Salut untuk komisi rally yang telah kembali mengangkat potensi JIP di kancah rally nasional.


Rancangan Perubahan Peraturan 2018-nya adalah sebagai berikut (kabarnya sudah disetujui forum Rakernas IMI 2017)


M1
Mobil- Mobil yang masih memiliki homologasi internasional FIA ( N4, RRC, S2000, R4,R5,WRC) maupun Homologasi FIA Regional (AP4) dan mobil-mobil diluar spek berhomologasi FIA dengan modifikasi sebagai berikut :

  1. Mobil Sedan dengan penggerak 4 roda (4WD)
  2. Kapasitas mesin 2000cc atau 2500cc (SUBARU WRX STi)
  3. Turbo *restrictor 35mm*
  4. Standard safety FIA
  5. Menggunakan active center diff (ACD)
  6. Tahun pembuatan 1999-sekarang
  7. Gearbox bebas, sequential diperbolehkan
  8. Engine swap tidak diperbolehkan
  9. Turbo bebas
  10. Piston maximum over size 100 dan bahan bebas
  11. Ukuran conrod standard, bahan bebas
  12. Injector bebas
  13. Valve dan valve spring standard
  14. Camshaft standard
  15. Head boleh porting polish
  16. Air intake boleh dimodifikasi
  17. Intercooler standard
  18. Body kit bebas
  19. Kap mesin bagasi boleh di ganti bahan yang lebih ringan
  20. Interior bebas
  21. Kaca samping dan belakang boleh polycarbonat
  22. Rem Pedal box bebas (non homologasi)
  23. Lsd non homologate diperbolehkan
  24. Fly wheel dan kopling bebas
  25. Blow off valve bebas
  26. Penggantian Sub Frame Depan dan Belakang, Lower Arm Depan dan Belakang, Rear Differential Support, Upper Arm belakang, Trailing Arm Belakang dilarang kecuali yang sesuai dengan Homologasi FIA.

M2 2018
*Mobil Sedan dengan penggerak 4 roda (4WD) yang Tidak / belum Menggunakan Active Center Differential (bukan sistem ACD / DCCD yang dilepas dari basic mobil standardnya)*
  1. Modifikasi styling Body bebas
  2. Kap mesin bagasi boleh di ganti bahan yang lebih ringan
  3. Interior bebas
  4. Engine swap merek lain diperbolehkan
  5. Kapasitas mesin maximum bebas (turbo maupun non turbo)
  6. Kendaraan mesin Turbo boleh menggunakan turbo bebas dengan *Restrictor 36mm*
  7. Piston, conrod, valve dan valve spring bebas
  8. Camshaft bebas
  9. Head boleh dimodifikasi
  10. Air intake boleh dimodifikasi
  11. Intercooler ukuran dan posisi boleh di modifikasi
  12. Body kit bebas
  13. Kaca samping dan belakang boleh polycarbonat
  14. Rem bebas
  15. Lsd non homologate diperbolehkan
  16. Fly wheel dan kopling bebas
  17. Blow off valve bebas

Kelas F1 up to 1400cc

J = JIP
  1. Hanya ada 1 kelas dan *JIP / UTV boleh memperebutkan point kejuaraan UMUM nasional, kejuaraan nasional non seeded dan juara nasional group J*
  2. Di tahun 2018 Jeep harus menggunakan ban rally dengan ukuran maximal 205 65 R15 baik ban kering maupun ban Hujan atau ban AT ukuran 27” R15.
  3. Jip DILARANG menggunakan Ban MT.
  4. Di tahun 2019 JIP wajib ban rally ukuran maximal 205 65 R15.
  5. Pelanggaran peraturan Jeep yang menggunakan ban melebihi ukuran diatas tidak bisa meraih point dalam semua kategori di putaran kejuaraan yang diikuti.

Di luar Juara nasional co-driver akan ada penghargaan “the best co-driver” mulai 2018 yaitu untuk untuk *co-driver dari semua group yang memiliki perolehan point tertinggi* selama tahun yang berjalan.