Speed Slalom Meikarta : Nih Bedanya, Kelas U23 Akademia dan Bukan Akademia - Event Update - Racing 4 Autonews | 4W Motorsport News

Speed Slalom Meikarta : Nih Bedanya, Kelas U23 Akademia dan Bukan Akademia

October 18, 2020 | Editor Sport

RACING4.NET - 18 Oktober 2020 - Bandung - Promotor 3in1 Motorsport Meikarta 2020 Fredi Rostiawan dari Pangarang Racing Team Indonesia kembali menegaskan tentang bedanya Kelas U-23 Akademia dan yang U-23 NON-AKADEMIA di ajang Speed Slalom Meikarta yang akan digelar dalam 1 rangkaian club event akhir Oktober mendatang.


Pria yang aktif sebagai Kabid Olah Raga Mobil IMI Jabar ini merasa perlu menyampaikan kepada peserta dan calon peserta (masih dibuka pendaftaran) duel cepat slalom berprotokol kesehatan ini bahwa selain harus dijelaskan juga bagi promotor membuka 2 kelas U-23 ini sebagai bagian dari perkembangan dan RESULT musim slalom nasional U-23 tahun 2019 lalu.


"Begini ya...Selain masih berusia maksimal 23 tahun saat lomba nanti, kelas U-23 Akademia itu adalah lulusan kejurnas U-23 tahun 2019, ranking 10 besar dan yang pernah juara 1,2 & 3 di salah satu putaran kejurnas U-23 tahun 2019.  Jadi para official team dan privateer tinggal pilih saja akan turun di kelas yang mananya.  Tentu untuk kategori ini tidak bisa memilih dua-duanya.  Susunan Ranking 10 Besar Nasional 2019 U-23 segera kita umumkan untuk dijadikan patokan", tegas Fredi Rostiawan menanggapi animo yang juga besar di kelas U-23


KELAS U-23 AKADEMIA

  1. Berusia maksimal 23 tahun saat lomba berlangsung
  2. Lulusan kejurnas U-23 tahun 2019
  3. Punya ranking update pada 10 besar U-23 tahun 2019 dan atau
  4. Yang pernah juara 1,2  dan atau 3 di salah satu putaran kejurnas U-23 tahun 2019


KELAS U-23 NON AKADEMIA


  1. Diluar syarat-syarat Kelas U-23 AKADEMIA, dan
  2. Berusia maksimal 23 tahun saat lomba berlangsung




Event Meikarta 3in1 Motorsport kali ini yang didukung

oleh beberapa team Motorsport Nasional.

Di dukung juga oleh Dinas Pariwisata dan Budaya

Provinsi Jawa Barat dengan tagline Smiling

West Java dalam upaya mempercepat pemulihan

industri pariwisata di Jabar melalui sektor otomotif.